Lumajang – Air Terjun Tumpak Sewu, salah satu destinasi wisata alam terpopuler di Jawa Timur, kembali dibuka untuk wisatawan, namun dengan kebijakan baru yang mewajibkan pendampingan. Hal ini dilakukan untuk memastikan keselamatan pengunjung, mengingat medan yang cukup ekstrem dan beberapa insiden kecelakaan yang pernah terjadi di lokasi tersebut.
Pendampingan Wisatawan untuk Keamanan
Pengelola wisata Air Terjun Tumpak Sewu menjelaskan bahwa mulai sekarang, setiap wisatawan yang ingin mengunjungi air terjun yang dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau ini, harus didampingi oleh pemandu lokal yang berpengalaman. Pendampingan ini bertujuan untuk membantu pengunjung melewati jalur yang menantang serta memberikan arahan terkait keselamatan selama di lokasi.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap pengunjung bisa menikmati keindahan Tumpak Sewu dengan aman. Pendampingan oleh pemandu lokal adalah langkah yang kami ambil untuk mengurangi risiko kecelakaan,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Lumajang, Andi Sugianto.
Medan yang Cukup Ekstrem
Tumpak Sewu terkenal dengan jalur trekking yang cukup menantang, termasuk tangga curam dan bebatuan licin yang dapat membahayakan wisatawan. Meskipun pemandangannya sangat indah, lokasi ini memerlukan kehati-hatian ekstra bagi pengunjung yang datang.
Air terjun ini terdiri dari beberapa aliran air yang jatuh dari ketinggian sekitar 120 meter, menciptakan pemandangan yang sangat spektakuler, terutama bagi para fotografer dan pecinta alam. Namun, dengan medan yang terjal dan kondisi cuaca yang tidak selalu stabil, pengunjung diminta untuk lebih berhati-hati.
Pengawasan Ketat dan Pembatasan Jumlah Pengunjung
Untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan, pengelola juga memberlakukan pembatasan jumlah pengunjung setiap harinya. Hal ini dilakukan untuk mencegah kerumunan yang berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan. Setiap pengunjung yang ingin mendaki atau menikmati keindahan air terjun harus mendaftar terlebih dahulu dan mengikuti aturan yang sudah ditetapkan.
Harapan bagi Pengunjung
Pihak pengelola berharap langkah-langkah ini dapat memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi wisatawan yang datang. Meskipun ada pembatasan, Tumpak Sewu tetap menjadi salah satu destinasi wisata alam yang banyak diburu, dengan pemandangan yang menakjubkan dan daya tarik alam yang luar biasa.
“Kami tetap menyambut wisatawan dengan hangat, tetapi keselamatan harus menjadi prioritas utama. Dengan pendampingan, kami yakin semua orang bisa menikmati Tumpak Sewu dengan lebih aman dan nyaman,” tambah Andi Sugianto.
Air Terjun Tumpak Sewu tetap menjadi pilihan wisata yang menarik bagi para pecinta alam, dengan kebijakan baru yang memastikan keselamatan setiap pengunjung.
